Pemanfaatan Sampah Plastik untuk Media Vertikultur
05 Agustus 2020 16:16:29 WIB
Sampah merupakan permasalahan yang perlu kita tangani bersama. Tidak hanya di kota namun di desa sampah juga menjadi permasalahan yang perlu ditangani secara serius. Diantara berbagai jenis sampah, plastik adalah salah satu jenis limbah yang menjadi ancaman terhadap kerusakan bumi. Untuk itu salah satu cara untuk dapat mengurangi volume pemakaian plastik yaitu dengan cara didaur ulang atau dimanfaatkan kembali. Salah satu contoh pemanfaatan limbah plastik adalah pembuatan polybag dari bahan plastik bekas minyak goreng atau botol-botol bekas air mineral kemasan untuk dijadikan pot tanaman. Salah satu Alternatif yang dapat digunakan sebagai Pot Hidup tanaman adalah botol bekas melalui proses Recycle dan dijadikan sebagai media vertikultur.
Vertikultur berasal dari bahas inggris yaitu verti (bertingkat) dan culture (budidaya). Dari istilah tersebut, vertikultur merupakan kegiatan bertanam yang dilakukan dengan menempatkan media tanam dalam suatu wadah dan disusun secara vertikal. Diantara manfaat dari system vertikultur adalah sebagai berikut:
- Mempermudah perawatan
- Mempercepat pertumbuhan
- Mempermudah pemanenan dan tidak membutuhkan banyak energi
- Menghemat pemupukan
Dalam mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan rumah dan memanfaatkan limbah plastik, ibu rumah tangga memiliki peran yang sangat besar untuk mewujudkan hal tersebut. Dalam hal ini kami sangat berharap ibu rumah tangga dapat berpengaruh untuk mendukung Indonesia bebas sampah dan mewujudkan ketahanan pangan keluarga.
CARA MEMBUAT MEDIA VERTIKULTUR
Berikut adalah video tutorial tentang pembuatan media vertikultur menggunakan botol plastik bekas
Sumber:
Santosa, Sedoya, Dia Rohmanugraha*, Yunas Tri Antoro, Tita Rochmatul Nurjanah Erie Wardani, Narendra Jumadil HR, Istaqim Lailal M**, Nurul Hidayah, Ermawati, Mutiara Dwi Rahman, Mahmud Yusron, “Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan Rumah dengan Sistem Vertikultur dari Limbah Plastik Sebagai Upaya Mendukung Indonesia Bebas Sampah dan Mewujudkan Ketahanan Pangan Keluarga di Dukuh Baturan Kec. Gantiwarno Kab. Klaten”, Jurnal Aplikasi Ilmu-ilmu Agama, Volume 18, Nomor 2, 2018.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Kerjasama dengan BI, BMKG laksanakan Sekolah Lapang Iklim
- Lumbung Mataraman Kedungpoh ikuti pameran dalam rangka 13 tahun UU Keistimewaan DIY
- Rasulan, Forum KIM sukses adakan lomba konten
- GEMA PILAH: Siswa SMP Darul Maghfiroh Mulai Menabung di Bank Sampah
- Desa The Explorer dan Stake-Map Desa: Praktik Participatory Rural Appraisal di Dukuh Kedungpoh Lor
- Rembug Tani Kedungpoh Lor: Warga, BPP, dan Mahasiswa UNS Bahas Pertanian Desa
- Rasul Kedungpoh segera, simak jadwalnya